UPDATE: TERUNGKAP... Bocah Korban Penculikan Ditemukan Tewas Terbenam di Lumpur, Pelaku Ternyata Murid Orangtua Korban di Pesantren 

UPDATE: TERUNGKAP... Bocah Korban Penculikan Ditemukan Tewas Terbenam di Lumpur, Pelaku Ternyata Murid Orangtua Korban di Pesantren 
Pelaku saat diamankan

RIAUSKY.COM - Kasus penculikan MA (5) menggegerkan warga Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Jumat (27/12/2018) kemarin.

Kasus tersebut membuat warga geger karena korban ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan.

Bocah laki-laki tersebut ditemukan dalam kondisi tewas terbenam ke dalam kubangan lumpur.

Mengutip Tribun Pekanbaru, Kapolsek Tualang, Kompol JJ Hutapea memaparkan kasus penculikan tersebut.

Kompol JJ mengungkapkan bahwa korban ditemukan dengan sisi setengah badan telungkup dari bagian pinggang ke kepala, kepala tertimbun tanah kuning.

"Tangan korban terikat, leher terikat dan kaki terikat. Tangan dan leher diikat dengan baju korban, sedangkan kaki diikat dengan celana korban," kata dia.

Penemunan jasad korban sendiri dilakukan setelah polisi menangkap pelaku dan mengintrograsinya.

Pelaku adalah MS (19), warga Kampung Pinang Sebatang Timur, kecamatan Tualang Kabupaten Siak.

MS ternyata pernah sekolah di pondok pesantren yang diketuai ayah korban, Roffi (38).

Roffi merupakan pimpinan di Ponpes di KM 12 Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau.

Aksi MS terkuak setelah ia menghubungi nomor Asril dan Abdul Mukti, rekan dan saudara Roffi untuk meminta tebusan Rp 300 juta.

Nomor pelaku menjadi kunci untuk petugas melakukan penangkapan.

Pelaku berhasil ditangkap di depan Hotel Erine, jalan M Yamin, kelurahan Perawang, Sabtu (29/12/2018).

"Setelah diinterogasi, terduga mengaku dan dia menunjukan lokasi tempat korban dibuang. Tenyata korban juga sudah dibunuhnya dan dibuang di Jalan Cendrawasih (Pipa Caltex), Kampung Perawang Barat," kata dia.

MS kemudian digelandang ke sel tahanan Mako Polres Siak.

Sementara korban telah dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

"Korban dievakuasi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk dilakukan otopsi," kata dia. (R11)

Listrik Indonesia

#Bayi Tebusan

Index

Berita Lainnya

Index